top of page
  • Writer's picturemandostar

STAR WARS: Anakin Skywalker, Pahlawan Clone Wars dan The Chosen One

Updated: Jan 18, 2021


Mandostar - Ditemukan saat kecil sebagai budak mekanis oleh Ksatria Jedi Qui-Gon Jinn dan muridnya Obi-Wan Kenobi. Anakin Skywalker memiliki potensial besar menjadi salah satu Jedi yang paling kuat di galaksi, dan dipercaya banyak orang sebagai The Chosen One yang akan membawa keseimbangan kepada force dengan mengalahkan Sith Order sesuai dengan ramalan lama Jedi.


Anakin juga adalah pahlawan perang Clone Wars dari Republic, memiliki sifat rasa peduli yang tinggi, tetapi juga memiliki rasa takut kehilangan yang besar yang juga bakal menyebabkan kejatuhannya.


Masa kecil di Tatooine


Bersama dengan ibunya Shmi Skywalker, Anakin adalah seorang budak di planet Tatooine yang dimiliki oleh pedagang rongsokan Watto dan berkerja sebagai mekanik di sana.


Ketika seorang Ksatria Jedi Qui-Gon Jinn, seorang makhluk Gungan yang bernama Jar-jar Binks, dan hamba Naboo bernama Padme datang ke toko Watto ini untuk mencari spare parts untuk memperbaiki kapal luar angkasa mereka yang rusak, Anakin berteman dengan mereka. Qui-Gon Jinn pun dapat merasakan adanya force sensitif dalam diri bocah ini.


Karena tidak mampu untuk membeli bagian-bagian yang mereka butuhkan, Anakin berniat membantu mereka dengan menyertai Boonta Eve Classic Podrace dan memenangi perlombaan podrace itu untuk membantu Qui-Gon Jinn.


Sementara beresiko kalah karena belum punya pengalaman mengikuti perlombaan, Qui-Gon Jinn setuju bertaruh dengan Watto dan malah menambahkan taruhan lebih tinggi yaitu kebebasan Anakin.


Qui Gon Jinn menyadari Anakin adalah anak yang peka terhadap force, dan setelah kemenangannya di balapan podrace tersebut ia memberitahukan Anakin bahwa ia telah bebas dan bisa ikut dengannya dan berlatih untuk menjadi seorang Jedi, namun ia memiliki rasa ketakutan untuk meninggalkan ibunya.


Anakin Skywalker muda yang mengikuti perlombaan podrace di Tatooine.

Kemudian Qui-Gon Jinn pun membawanya ke Jedi council dan menghadap Master Yoda beserta lainnya untuk menyertainya mengikuti pelatihan Jedi, namun Master Yoda juga merasakan anak kecil tersebut memiliki sebuah rasa ketakutan dan kemarahan yang besar, yang membuatnya ditolak memasuki Jedi Order. Qui-Gon Jinn pun terkejut dengan keputusan tersebut, kemudian tetap menyuruh Anakin untuk tetap dengannya dan Obi Wan sebagai pengganti pelatihan yang sebenarnya.


Battle of Naboo


Tidak lama kemudian, Qui-Gon Jinn, muridnya Obi Wan, Padme Amidala, dan Anakin pergi ke planet Naboo, untuk membantu menahan serangan invasi oleh Trade Federation.


Di sana Anakin Skywalker tanpa sengaja menemukan pesawat Starfighter Naboo yang kosong, dan ia pun mengendari pesawat tersebut dengan skil pilotnya dan ikut bertempur melawan battle droids dan berhasil menghancurkan Droid Control Ship.


Sementara itu Qui-Gon Jinn kalah dan tewas dalam pertarungan sengit light saber melawan Darth Maul, dan dalam keadaan sekarat sempat meminta Obi-Wan Kenobi untuk melatih Anakin. Akhirnya Jedi Council pun setuju untuk menerima Anakin menjadi apprentice/murid dari Obi-Wan Kenobi berkat permintaan terakhir Qui-Gon. Dari sana juga Anakin Skywalker memulai pertemanan dengan Kanselir Tertinggi Palpatine, yang terkesan dengan kemampuan force dari bocah itu.


Hubungan Terlarang dengan Amidala


Sepuluh tahun setelah Pertempuran di Naboo, Dewan Jedi dan Kanselir Tertinggi menugaskan Obi-Wan Kenobi dan Anakin Skywalker untuk melindungi Senator Padme Amidala setelah adanya upaya pembunuhan terhadap Amidala. Di saat itu juga Anakin semakin tertarik padanya, dan cinta pun berkembang di antara keduanya. Hubungan itu adalah hubungan terlarang karena peraturan Jedi melarang keterikatan dan hubungan romantis.



Pada saat yang sama, Anakin mulai menderita mimpi buruk dan penglihatan bahwa ibunya sakit dan sekarat. Meskipun diperintahkan Obi-Wan untuk tetap di Naboo dengan Padme, dia pergi kembali ke planet Tatooine untuk melihat dan menyelamatkan ibunya.


Setelah tiba, ia menemukan bahwa Shmi telah diculik oleh raider bangsa tuskan. Anakin kemudian menemukan kemah mereka dan menemukan ibunya, dimana ibunya telah sekarat dan meninggal dalam pelukannya; Sedih dan marah besar, sang Jedi pun melepaskan amarah batinnya yang belum pernah terlihat sebelumnya, ia membantai setiap bangsa tuskan yang ia temukan.

Anakin mengubur ibunya, Shmi, di rumah suaminya, dan setelah itu pergi ke Geonosis untuk menyelamatkan Obi-Wan yang sedang ditahan kaum Separatis.


Di sana ia dan Padme juga ditangkap dan mendapatkan hukuman mati bersama gurunya itu. Saat hari eksekusi , ketiganya diselamatkan oleh para Jedi dan tentara clone baru Republik. Obi-Wan dan Anakin pun mengejar pemimpin Separatis, Count Dooku. Duel sengit pun tak terelakkan di hanggar, namun Dooku terlalu kuat dan mampu mengalahkan keduanya serta memotong lengan Anakin.

Jedi Master Yoda tiba pada waktunya untuk mencegah Dooku melancarkan serangan terakhir, tetapi akhirnya Count Dooku berhasil lolos dalam pertarungan itu.


Pernikahan rahasia Anakin Skywalker dengan Padme Amidala.

Setelah pulih dari luka-lukanya, termasuk penggantian lengannya yang putus dengan tangan mekanik, Anakin pergi ke Naboo diam-diam bersama dengan Padme, di mana mereka menikah secara diam-diam di sana.


Pahlawan di masa Clone Wars


Sekarang perang Clone pun telah dimulai, para Jedi pun ditunjuk menjadi Jenderal dan komandan dalam melawan kaum separatis. Sadar dengan sikap emosional Anakin, Master Yoda pun menugaskan seorang padawan untuk dilatih Anakin, dia adalah Ahsoka Tano.

Yoda berharap Anakin Skywalker akan bisa belajar bagaimana mengontrol ego dan cara melepas muridnya saat dia tumbuh besar dan kuat nanti.


Anakin berjuang bersama padawan-nya Ahsoka Tano saat Clone Wars

Sementara Anakin pada awalnya merasa keberatan dengan pengangkatan ini, ikatan guru dan murid ini terus berkembang kuat seiring waktu dan petualangan mereka bersama. Ahsoka semakin dewasa, demikian pula Anakin. Tetapi pada akhirnya Ahsoka Tano memilih meninggalkan Jedi Order karena merasa telah difitnah, suatu tindakan yang disesali Anakin.


Ahsoka Tano saat meninggalkan Jedi Order, keputusan yang membuat sedih Anakin Skywalker.

Menjelang akhir perang Clone, Anakin Skywalker kembali bertemu dengan mantan padawannya Ahsoka, yang datang meminta bantuan Republik dalam pengepungan Mandalore. Seperti biasa, Anakin mendukung keputusan Ahsoka untuk membantu Bo-Katan mengalahkan Maul. Terbatas dalam bantuan yang bisa diberikan, karena Coruscant diserang dan Kanselir Palpatine terancam, Anakin pun mengembalikan mengembalikan light saber Ahsoka kepadanya dan mengirimkan Kapten Rex dan beberapa pasukan Clone dari Legiun 501 untuk membantu Ahsoka Tano dan teman-teman.


Kejatuhan Republik dan Jedi Order



Perang Clone membuat Anakin menjadi pahlawan dan tumbuh semakin kuat dalam kekuasaan. Setelah kembali ke planet Coruscant dalam penyelamatan gagah berani Kanselir Palpatine, Sang ksatria Jedi menemukan istrinya yang dirahasiakan, Senator Padme Amidala, sedang hamil. Tak lama kemudian dia mulai mengalami mimpi dan penglihatan lagi bahwa Padme akan mati saat melahirkan. Anakin bertekad mencegah mimpinya itu untuk menjadi kenyataan, seperti yang terjadi pada ibunya juga.


Pada saat bersamaan, Jedi Council dan Kanselir Tertinggi Palpatine mulai saling curiga, dengan Anakin terperangkap di tengah antara keduanya. Kebingungan dan kecemasan Anakin pun tumbuh, kemudia Palpatine memberitahukan sebuah legenda Sith kepada Anakin tentang adanya kemampuan menghentikan orang dari kematian. Anakin pun terpikat dan sangat ingin mempelajari kekuatan ini. Akhirnya Kanselir Palpatine pun mengungkapkan dirinya yang sebenarnya sebagai Sith Lord yang bernama Darth Sidious, dan berjanji untuk melatih Anakin di jalan Dark side.


Anakin goyah dan menyerah pada godaan ini, pada saat kejadian Order 66 ia sampai melukai Master Jedi Mace Windu demi menyelamatkan Sidious. Dark side akhirnya berhasil menggulingkan Republik dan Palpatine pun mendirikan Empire dan menobatkan dirinya sebagai Kaisar. Anakin pun diperintahkan memimpin pemberantasan Jedi Order sebagai dirinya yang baru, Darth Vader. Memimpin pasukan Legion 501 ke Jedi Temple dan membunuh Jedi-jedi yang ada di dalamnya.


Anakin Skywalker yang tergoda dan beralih ke Dark side

Padme Amidala diam-diam mengikuti Anakin ke planet lava Mustafar, di mana Anakin baru saja mengakhiri Clone Wars dengan menghancurkan para pemimpin Separatis. Padme pun bertanya tindakan keji Anakin, dan Anakin pun mengklaim bahwa semua tindakan betapa mengerikannya adalah untuk menguasai kekuatan Dark Side demi bisa menyelamatkan Padme. Tetapi merasakan semakin besar kekuatannya, semakin besar pula ambisinya, berpikir mau menggulingkan Kaisar yang baru dan memerintah galaksi bersama istrinya.

Padme Amidala merasa jijik dan saat itu muncul lah Obi-Wan Kenobi. Anakin semakin marah karena merasa dikhianati istrinya, dan mencekik istrinya dengan kekuatan force hingga pingsan.

Anakin dan Obi-wan, mantan gurunya itu pun berduel sengit di Mustafar, pada akhirnya Anakin dikalahkan oleh Obi-Wan, tidak mau menyerah akhirnya Anakin pun diserang dengan light saber Obi-wan kemudian badan terpotong-potong dan jatuh terbakar oleh lava. Mengutuk guru sekaligus teman lamanya itu, dan benar-benar menjadi orang yang penuh dendam dan kebencian membara.


Diselamatkan oleh masternya, Kaisar Palpatine di tepi sungai lava, kemudian pemulihan dan penyembuhan Anakin dengan membungkus seluruh fisiknya dengan balutan baju besi hitam dan topeng dengan mesin bantuan pernafasan yang membuatnya tetap hidup, benar-benar membuatnya menjadi seorang Lord Sith, Darth Vader.


Padme yang kehilangan keinginan untuk hidup, meninggal setelah melahirkan anak kembar, Luke dan Leia. Setelah mengetahui kematian istrinya, hati Anakin pun makin hancur dan semakin menjadi sebuah mesin dibanding seorang manusia.


Masa Kegelapan



Sebagai Darth Vader, Anakin benar-benar menebarkan teror dan ketakutan di seluruh galaksi, memberantas pemberontak dan sisa-sia Jedi, Vader bertindak sebagai penegak tangan kanan kepercayaan Kaisar Palpatine.


Namun di saat-saat akhir hayatnya, di mana Darth Vader bertarung menghadapi anaknya sendiri Luke Skywalker, yang sudah seorang ksatria Jedi. Ia masih sempat terbangunkan sisi baiknya oleh anaknya, Luke Skywalker yang berhasil mengalahkannya namun kemudian mengampuninya. Kemudian Vader melihat Palpatine yang ingin membunuh Luke dengan lightning force, tidak tega melihat anaknya terluka Vader kemudian menyelamatkan Luke dari Kaisar Palpatine dan membunuh Tuannya sendiri dengan melemparnya ke dasar inti Death Star II.


Tahu ajalnya sudah dekat karena terluka parah oleh serangan force lightning dari emperor, Vader berbagi momen terakhirnya dengan putranya, melepaskan topengnya sehingga ia bisa melihat putranya Luke dengan mata telanjangnya sendiri, mata seorang Anakin Skywalker. Dan pergi dengan damai ke dalam force sebagai Anakin Skywalker, seorang Jedi.


Berikut ini ada video youtube tentang 10 fakta menarik tentang Anakin Skywalker :



Video ringkasan cerita mengenai Anakin Skywalker atau Darth Vader bisa dilihat di video youtube berikut ini seperti dilansir Looper.







Comments


Post: Blog2 Post
bottom of page