Mandostar - Serial Disney+ WandaVision menjadi awal pembuka dari master plan produser Kevin Feige untuk Marvel Cinematic Universe Phase 4. Sesuai dengan sinopsis resminya, serial ini menjadi awal sekaligus transisi antara Avengers: Endgame yang merupakan babak akhir dari MCU Phase 3, menuju awal baru dalam dunia Marvel.
Setelah berjalan dengan lambat di beberapa episode awal dengan gaya sitkom yang menarik, serial WandaVision mulai mengungkapkan plot dan ceritanya yang seru dengan pelan tapi pasti terutama di beberapa episode akhirnya.
Sitkom klasik Amerika memiliki gaya produksi yang menimbulkan citra tertentu, yaitu gambaran keluarga sempurna yang bahagia. Konsep tersebut dimanfaatkan untuk memberikan sentuhan psychological drama dalam serial “WandaVision”, sesuatu yang belum pernah dieksekusi oleh Marvel Studios. Seakan ada dua unsur dalam satu serial ini yang tidak menyatu; antara Wanda dan Vision dengan lingkungan yang mereka tinggali.
Seperti selalu ada kejutan atau teori yang lain bersembunyi di setiap sudut cerita, menanti untuk diungkapkan. Transisi antara sitkom dengan cerita komedi dengan adegan-adegan yang terasa suspense juga memiliki eksekusi yang mulus. Kita akan merasakan kehangatan sitkom dan tertawa pada setiap dialog humoris, namun pada menit berikutnya, kita akan terus dibuat penasaran dan mempertanyakan keaslian dari utopia sitkom Wanda dan Vision tersebut.
Pertarungan Akhir di Westview (Spoiler)
Dalam episode 9 finale WandaVision, Wanda Maximoff melanjutkan pertarungannya melawan Agatha Harkness, yang menyandera dua putra kembarnya itu, dan juga pertarungan Vision putih melawan Vision Westview buatan Wanda.
Agatha Harkness seperti diketahui merupakan villain utama di serial ini setelah terungkap dalam episode 7 dan 8, yang mana ia merupakan seorang penyihir handal dari zaman dulu yang menyamar sebagai tetangga Wanda dalam hex atau dimensi yang diciptakan Wanda, karena tertarik untuk mendalami asal-usul sihir Wanda yang kuat serta berniat untuk menguasainya.
Agatha Harkness bukan satu-satunya villain yang muncul di Wandavision, selain itu juga muncul sosok Vision berwarna putih yang sejatinya adalah tubuh Vision asli yang diprogram ulang oleh SWORD arahan direktur Tyler Hayward dengan tujuan membunuh Vision buatan Wanda yang ada di Westview. Duel sengit antara dua Vision itu pun terjadi di Westview.
Karena sama-sama adalah Vision, dalam pertarungan yang epik dan sama kuat itu terjadi ajakan untuk memulai diskusi mengenai teori dan asal usul masing-masing Vision. Sampai akhirnya Vision buatan Wanda menawarkan untuk memulihkan ingatan dari Vision putih, lalu terjadilah flashback Vision di film-film Avenger sebelumnya. Vision putih yang ingatannya pulih akhirnya sadar dan kemudian pergi dari Westview.
Legenda Scarlet Witch
Setelah melihat tayangan ulang masa lalu Wanda di episode 8, Agatha Harkness menduga bahwa Wanda adalah Scarlet Witch yang legendaris, tetapi episode 9 menguraikan tentang apa yang ditimbulkan dari penemuan yang mengejutkan ini.
Seperti yang diduga, Scarlet Witch adalah sosok mitos di antara pengguna sihir chaos magic, tapi yang "dibentuk" dan bukan dilahirkan. Artinya, takdir Wanda tidak pernah berhenti, meski ia memamerkan bakat magis semasa kecil. Tampaknya kombinasi bakat magis, ekstrak dari Mind stone, dan kesedihan pribadi mendalam yang menyalakan api dengan menciptakan Scarlet Witch baru ini.
Menurut Agatha, Scarlet Witch memiliki chapter khusus di Darkhold, mengonfirmasi bahwa buku di ruang bawah tanahnya memang artefak kuno dari pengetahuan Marvel. Terlebih lagi, Agatha memberi tahu Wanda bahwa dia lebih kuat dari Sorcerer Supreme. Garis ini mengangkat Scarlet Witch di atas Doctor Strange dan Ancient One di peringkat kekuatan MCU.
Ketika Wanda berubah menjadi Scarlet Witch, Agnes memperingatkan bahwa sesuatu yang buruk telah terjadi. Kata-kata ini sangat sejalan dengan alur cerita film mendatang Doctor Strange In The Multiverse of Madness, yang berpotensi membangun Nightmare, Mephisto (dia datang, kami bersumpah!), ataupun musuh-musuh lainnya.
Namun dalam komik Marvel, kekuatan dari Scarlet Witch berasal dari Dewa yang kuat bernama Chthon yang menguasai Chaos magic. Dengan diterima bakat magisnya, MCU Wanda mungkin baru saja mengundang Dewa Chthon ke alam mortal. Agatha memang mengklaim bahwa Scarlet Witch diramalkan dan ditakdirkan untuk menghancurkan dunia, dan kekuatan jahat apa pun yang dilepaskan dalam pertempuran terakhir WandaVision ini dapat menandai awal terpenuhinya ramalan kelam itu.
Westview yang Akhirnya Terbebaskan
Dalam pertarungan terakhir melawan Agatha, Wanda menghadapi pilihan emosional yang sulit - membebaskan Westview, atau menyelamatkan keluarganya. Momen ini pada dasarnya adalah inti moral dari serial WandaVision. Apakah karakter yang diperankan Elizabeth Olsen ini cukup kuat untuk memenuhi kewajiban moralnya dan menyelamatkan orang-orang Westview yang tidak bersalah? Namun Wanda memang akhirnya mengalah dan tentu saja Westview dikembalikan ke seperti keadaan semula.
Berakhirnya WandaVision menegaskan bahwa penduduk dan orang-orang di Westview mengingat segalanya , dan mereka (dapat dimengerti) sedikit kesal terhadap Wanda. Berita tentang insiden Westview tidak diragukan lagi akan menyebar ke seluruh dunia dalam waktu dekat, dan memberikan amunisi yang sempurna bagi para pendukung Sokovia Accords. Judulnya menulis dengan sendirinya - "Avenger Witch Menyandera Kota Untuk Menciptakan Sitcom." Ini bisa mengubah posisi Wanda di MCU secara drastis.
Meskipun penonton tahu dia bukan penjahat, Wanda faktanya telah merampas kebebasan dan kehidupan warga negara. Dia juga merefleksikan rasa sakit dan kesedihan pribadinya pada penduduk Westview saat mereka tidur. Itu adalah sesuatu yang mungkin harus Wanda geluti dalam penampilannya di film MCU berikutnya.
Perpisahan Wanda dengan Keluarganya
Vision, Tommy, dan Billy adalah objek yang dibuat Wanda di dalam hex atau dimensinya sendiri, sehingga ketika setelah Wanda melepaskan energinya, ketiga sosok itu juga akan ikut menghilang. Vision, Wanda, dan anak-anaknya sadar akan hal ini, sehingga Wanda dan keluarganya pun melakukan perpisahan terakhir secara damai dan penuh cinta kasih. Sepotong scene menyentuh yang menyayat hati penonton pun tersaji dengan sempurna.
Serial ini telah menjadi serial yang menceritakan tentang seorang wanita yang berurusan dengan trauma, kesepian, dan kesedihan yang mendalam, kemudian bagaimana ia lari dari kenyataan dengan menciptakan dimensi dunia ia sendiri dan hidup di dalamnya. Kemudian juga bagaimana ia harus bangun dan menerima kenyataan pahit serta beratnya melepaskan kehidupan imajinasi yang telah dibentuknya itu dimana berisi orang-orang yang ia cintai dan kembali ke kenyataan. Kisah tragedi yang akhirnya membentuk seorang Scarlet Witch.
Serial WandaVision berhasil menunjukkan kejutan kepada kita bahwa superhero juga dapat menyampaikan kisah asmara sejati yang sebenarnya. Ya, dalam MCU masih ada kisah Steve Rodger dengan Peggy, dan Tony Stark dengan Pepper, dan Thor dengan Jane, tetapi tidak ada yang bisa sedalam ini.
Elizabeth Olsen, Paul Bettany, dan Kathryn Hahn sukses memerankan karakter mereka (Wanda, Vision, dan Agatha Harkness) dengan sangat baik. Tentu saja terutama Elizabeth Olsen yang berhasil mendalami peran Wanda Maximoff dengan sempurna, Emosi dan kesedihan yang ditampilkan juga sangat real.
Comments